Angka Kejadian Posterior Capsular Opacity di Rumah Sakit Khusus Mata Provinsi Sumatera Selatan
Main Article Content
Posterior Capsular Opacity salah satu komplikasi yang terjadi dari operasi katarak. Sebanyak 8,82% pasien mengalami Posterior Capsular Opacity di RSCM, Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk megetahui angka kejadian Posterior Capsular Opacity di RSKM, Palembang. Penelitian ini merupakan studi deskriptif observasional dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian adalah pasien yang telah menjalani operasi katarak di RSKM Provinsi Sumatera Selatan pada periode Januari – Maret 2018 yang dipilih dengan sistem total sampling. Sebanyak 353 pasien memenuhi kriteria inklusi. Data distribusi kejadian dan sosiodemografi posterior capsular opacity didata melalui rekam medik pasien dan dianalisis dengan analisis univariat. Dari 353 pasien yang menjalani operasi katarak, sebanyak 2 orang (0,6%) mengalami posterior capsular opacity. Pada jenis kelamin laki-laki dan perempuan, didapatkan masing-masing 1 orang (0,6%). Dewasa berusia 18 – 60 tahun dan usia lanjut ≥ 60 tahun masing-masing sejumlah 1 orang berusia 54 tahun (1%) dan berusia 66 tahun (0,4%).. Tidak ditemukan kejadian Posterior Capsular Opacity pada anak ≤ 18 tahun. Angka kejadian Posterior Capsular Opacity di Rumah Sakit Khusus Mata Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2018 cukup rendah. Menurut jenis kelamin, didapatkan jumlah kejadian setara. Menurut usia, dewasa berusia dewasa dan lanjut usia setara. Tidak ditemukan kejadian Posterior Capsular Opacity pada anak-anak.