Main Article Content

Lisa Apri Yanti
Abla Ghanie
Puspa Zulaeka
Adelien

Berbicara merupakan cara yang efektif untuk berkomunikasi. Adanya gangguan suara atau disfonia akan mengganggu
proses komunikasi yang akan berdampak negatif terhadap kehidupan sosial. Voice Handicap Index (VHI) merupakan
salah satu kuesioner untuk menilai persepsi suara dimana Agency of Healthcare Research and Quality pada tahun 2012
mengumumkan VHI sebagai diagnostik instrumen yang valid dan reliabel. Saat ini klinisi di Indonesia belum
menggunakan alat ukur ini pada pasien dengan gangguan suara ataupun untuk evaluasi pascaterapi karena belum
tersedianya instrumen yang sudah teruji reliabilitasnya dalam bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk
mendapatkan VHI adaptasi bahasa Indonesia yang reliabel, mengetahui sebaran subjek gangguan suara berdasarkan
demografi, pemeriksaan perseptual subjektif (GRBAS) dan laringoskopi indirek. Penelitian ini menggunakan rancangan
potong lintang. Subjek diambil dengan teknik consecutive sampling hingga terpenuhi jumlah sampel 40 orang. Penelitian
dilakukan di poliklinik THT-KL divisi Laring Faring RSMH pada bulan Juni-November 2018. Hasil uji reliabilitas VHI
didapatkan skala fungsional, fisik, emosional maupun skor total memiliki nilai alpha lebih dari 0,7. Hal ini menunjukkan
bahwa VHI adaptasi bahasa Indonesia reliabel untuk dijadikan suatu instrumen pemeriksaan. Nilai Cronbach-α tertinggi
yaitu pada skala VHI total sebesar 0.884. VHI-30 adaptasi bahasa Indonesia reliabel sebagai instrumen penilaian kualitas
hidup pasien gangguan suara.

Keywords: Disfornia GRBAS Laringoskopi Indirek VHI